
Gubernur DKI Inisiasi Konektivitas JIS dan Ancol
Pengembangan Kawasan Ancol dan Jakarta International Stadium (JIS)
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menunjukkan komitmennya untuk membangun kembali beberapa kawasan strategis di Jakarta. Salah satu inisiatif utamanya adalah menghidupkan kembali Kawasan Jakarta International Stadium (JIS). Untuk mewujudkan hal ini, ia mengusulkan pembangunan Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) yang akan menghubungkan JIS dengan Kawasan Ancol.
Pembangunan JPO ini dimaksudkan untuk meningkatkan aksesibilitas antara dua kawasan tersebut. Dengan adanya jembatan ini, pengunjung yang kesulitan mendapatkan parkir di JIS saat ada acara besar seperti pertandingan sepak bola atau konser bisa menggunakan fasilitas parkir yang tersedia di Ancol. Hal ini akan mengurangi beban parkir di JIS, yang saat dibangun memiliki kapasitas terbatas.
“Orang tidak lagi berpikir semuanya harus parkir di JIS saat ada event besar. Fasilitas parkir Ancol yang sangat luas bisa dimanfaatkan,” ujar Pramono. Ia juga menjelaskan bahwa orang dari Ancol hanya perlu naik JPO untuk sampai ke JIS.
Kebijakan Parkir dan Biaya Masuk
Selain JPO, Pramono juga membahas rencana kebijakan parkir yang akan diterapkan. Saat ini, setiap pengunjung yang masuk ke Ancol dikenakan biaya sebesar Rp 35 ribu per orang. Biaya ini belum termasuk biaya wahana dan parkir kendaraan bermotor.
Pertanyaan tentang apakah biaya masuk akan diberikan secara gratis saat kebijakan parkir baru diterapkan masih dalam pembahasan. “Nanti untuk teknisnya diatur kemudian ya,” katanya.
Kerja Sama dengan BTN dan Jakpro
Untuk mewujudkan penataan kawasan yang lebih baik, Pramono mengajak partisipasi dari berbagai pihak, termasuk Badan Usaha Milik Negara (BTN) dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Mereka melakukan penandatanganan kerja sama strategis di Balai Kota, Jakarta Pusat, pada tanggal 19 Agustus lalu.
“Pembenahan Ancol, JIS dan sebagainya, keterlibatan BTN ini saya yakin akan memberikan ruang yang luar biasa,” ujarnya. Ia optimis, dengan kerja sama ini, wajah Jakarta akan menjadi lebih baik secara bertahap.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta bersama BTN juga berencana menyelenggarakan Halal Fair yang dapat dinikmati oleh masyarakat Jakarta.
Progres Pembangunan JPO
Direktur Utama PT BTN, Nixon Lambok Pahotupulu, menjelaskan bahwa JPO sudah dibangun dari JIS menuju Ancol. Namun, jembatan ini belum sampai ke kawasan Ancol sendiri. “Tinggal sedikit lagi sebenarnya yang akan kami teruskan. Hitungannya kurang lebih 400 meter. Anak-anak sedang menyelesaikan desain dan hitungannya,” katanya.
Karena proses desain dan perhitungan masih berlangsung, Nixon belum bisa memberikan informasi detail mengenai nilai kerja sama pembangunan JPO. “Belum bisa disebut sekarang (nilai kerjasamanya) karena sedang dihitung total nilai baik dengan Ancol maupun Jakpro. Tapi, yang pasti di atas Rp 1 miliar,” tambahnya.
Leave a Comment